Jakarta – Valentino Rossi dibuat semringah lagi dari hasil MotoGP Qatar. Begini ungkapan Rossi saat dua anak didiknya di akademi berdiri di podium MotoGP Qatar.
Untuk kesekian kalinya di musim ini, Valentino Rossi dibikin bangga dengan pencapaian yang ditorehkan murid-muridnya di akademi. Kali ini Rossi semringah berkat hasil podium di MotoGP Qatar.
Ada Francesco Bagnaia di podium kedua dan Luca Marini menghuni posisi ketiga. Atas torehan itu, Rossi terlihat mengunggah foto saat Bagnaia dan Marini tengah berpelukan di parc femme. Dia menuliskan ‘Grandissimi’ yang diartikan ke Bahasa Indonesia memiliki makna sangat besar.
Murid akademi Valentino Rossi tembus podium di MotoGP Qatar. Foto: Instagram Valentino Rossi
“Grandissimi @pecco63 @lucamarini10,” demikian ditulis Rossi dalam instastorynya.
Ya, sepanjang musim 2023 jebolan akademi VR46 hampir tak pernah absen berdiri di podium. Dalam catatan MotoGP, satu-satunya podium tanpa murid Rossi adalah saat gelaran MotoGP Catalunya. Kala itu seluruh rider Spanyol yang berdiri di podium, yaitu Aleix Espargaro, Maverick Vinales, dan Jorge Martin.
Sementara itu, seri-seri lainnya selalu ada pebalap VR46 Riders Academy. Sejauh ini yang penampilannya paling bagus adalah Francesco Bagnaia. Bagnaia menjadi kandidat terkuat jawara MotoGP musim ini. Kini pebalap Ducati Lenovo itu telah mengantongi 437 poin dan menempati posisi teratas puncak klasemen sementara.
Riders VR46 Academy lainnya, Marco Bezzecchi juga masih berada di posisi tiga besar. Bezzecchi saat ini telah mengumpulkan 326 poin. Hanya saja, dalam beberapa balapan terakhir Bezzecchi yang sempat gacor justru tengah melempem, alhasil dia sudah tidak mungkin lagi mengejar Bagnaia.
Sedangkan Luca Marini berada di tempat ketujuh klasemen sementara. Adik Valentino Rossi itu sudah mengumpulkan 194 poin. Meski begitu, Marini masih kesulitan untuk bisa menjuarai seri MotoGP sekalipun berhasil merebut pole position. Hasil paling bagus adalah finis posisi kedua.
Terakhir adalah Franco Morbidelli. Di antara murid Rossi lainnya, Morbidelli menghuni posisi terbawah. Morbidelli baru mengumpulkan 93 poin bersama dengan Monster Energy Yamaha. Di samping penampilan Yamaha yang tengah loyo, Morbidelli juga menuai sorotan karena tak seperti tahun 2020 saat dirinya menjadi runner up MotoGP.
Mulai musim depan, Morbidelli bakal bergabung dengan Pramac Racing dan menjadi rekan setim Johann Zarco. Dengan demikian mulai 2024, seluruh rider akademi Rossi bakal menggunakan motor Ducati. Menarik untuk disimak persaingan antara keempat rider tersebut, ditambah lagi Marc Marquez juga menunggangi motor yang sama. https://caridimanaka.com